Kamis, 20 September 2012

Manfaat Berolahraga

Manfaat Olahraga Secara Teratur

Kapan terakhir berolahraga ?
Tahukah anda Olahraga Secara teratur dapat memperkebal daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit ? Mengapa ? karena Olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan kita .
Berikut kami akan mengulas beberapa Manfaat Olahraga Secara Teratur bagi kesehatan .

Sekilas Tentang Olahraga

Olahraga merupakan suatu gerakan olah tubuh yang memberikan efek pada tubuh secara keseluruhan
Olahraga membantu merangsang otot-otot dan bagian tubuh lainnya untuk bergerak. Pentingnya olahraga bagi tubuh dapat diilustrasikan seperti mesin yang tidak pernah digunakan/digerakkan.
Lambat laun, bagian-bagian dari mesin akan rusak karena tidak terlatih untuk terus bergerak/bekerja. Demikian pula tubuh, jika kurang gerak, tubuh akan menjadi bermasalah dan tidak sehat.
Dengan berolahraga, tidak hanya otot-otot yang terlatih, sirkulasi darah dan oksigen dalam tubuh pun menjadi lancar sehingga metabolisme tubuh menjadi optimal.

Manfaat Olahraga Secara Teratur

beberapa manfaat dari olahraga secara teratur :
  • Olahraga mengurangi risiko penyakit
Olah raga menjaga Anda dari berbagai penyakit seperti tekanan darah tinggi, diabetes tipe 2, penyakit jantung dan osteoporosis. Bila Anda sudah mengidap penyakit itu, berolah raga secara teratur akan membantu mengelolanya sehingga tidak berkembang membahayakan.
Olah raga bahkan mengurangi risiko stroke, sakit punggung bawah (LBP), kanker usus besar, kanker payudara, kanker paru dan endometrium.
Jogging, bermain tenis atau berenang bermanfaat mencegah stroke pada kaum pria. Sebuah riset baru menemukan bahwa pria yang berolah raga secara teratur dengan intensitas sedang dan berat lebih kecil kemungkinannya terkena stroke dibandingkan pria yang kurang aktif. Riset tersebut meneliti 3.298 orang dengan usia rata-rata 69 tahun yang tinggal di Manhattan Utara, New York. Pria yang berolah raga 63% lebih kecil kemungkinannya terkena stroke dibandingkan mereka yang tidak berolah raga (Neurology, 24 November 2009). Namun, olah raga tampaknya tidak memberikan dampak yang sama bagi kaum wanita.
  • Olahraga Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Olahraga yang dilakukan dengan teratur, akan meningkatkan fungsi hormon-hormon dalam tubuh di mana hormon-hormon ini mampu meningkatkan daya tahan tubuh.
  • Olahraga mengurangi stres
Kegiatan fisik merangsang berbagai zat kimia dalam otak yang akan membuat Anda lebih bahagia dan rileks. Anda juga akan merasa lebih bugar, percaya diri dan terhindar dari depresi bila Anda berolahraga secara teratur.
  • Olahraga menjaga berat badan
Melakukan kegiatan fisik membakar kalori dalam tubuh kita. Semakin intensif, semakin banyak kalori yang terbakar sehingga mengurangi timbunan lemak dalam tubuh. Tentu saja, Anda juga harus mengimbanginya dengan pola makan yang sehat agar lemak tidak kembali tertimbun dalam tubuh. Berat badan yang ideal sangat penting bagi kita agar tetap sehat dan panjang umur.
  • Olahraga meningkatkan energi
Kegiatan fisik membuat sistem kardiovaskuler berjalan dengan baik, memperlancar jumlah oksigen dan sari makanan yang didistribusikan ke seluruh jaringan tubuh. Akibatnya, Anda akan memiliki energi yang lebih besar untuk menjalani kehidupan Anda.
  • Olahraga membuat tidur lebih nyenyak
Tukang becak, kuli bangunan dan penyapu jalanan tidak pernah mengalami insomnia! Lihatlah, mereka bahkan bisa tidur lelap di udara terbuka di tengah keramaian orang. Itu karena mereka selalu melakukan kegiatan fisik.
Berolah raga secara teratur membuat Anda tidur lebih mudah dan lebih lelap. Kualitas tidur yang baik pada gilirannya akan meningkatkan konsentrasi, produktivitas dan kualitas emosi Anda. Namun demikian, jangan berolah raga terlalu dekat dengan waktu tidur Anda sehingga justru membuat Anda sulit tidur.
  • Olahraga membuat gairah seksual Anda tetap membara
Berolah raga secara teratur membuat wanita berusia lanjut tetap bersemangat menjalani kehidupan seksualnya dan menurunkan risiko disfungsi ereksi pada laki-laki. Tidak ada yang lebih merusak gairah seksual dibandingkan rasa lelah terus-menerus karena badan yang kurang fit.
  • Meningkatkan Fungsi Otak
Keteraturan dalam berolahraga dapat membantu meningkatkan konsentrasi, kreativitas, dan kesehatan. Dengan olahraga, jumlah oksigen di dalam darah akan meningkat sehingga memperlancar aliran darah menuju otak. Hal tersebutlah yang berperan dalam meningkatkan fungsi otak.

Fungsi Olahraga Bagi Kesehatan

Makanan yang kita makan harus seimbang dengan kegiatan/aktivitas fisik kita, bila aktivitas kita hanya duduk-duduk di kantor atau jarang sekali melakukan aktivitas yang berat padahal makanan yang kita makan banyak mengandung kalori, hasilnya kelebihan energi ini akan disimpan sebagai cadangan lemak dan bila cadangan lemak semakin menumpuk akan mengakibatkan tubuh menjadi kegemukan (overweight) kemudian akan menjadi obesitas.
Cara yang paling baik untuk mencegah kegemukan adalah menghitung makanan yang kita makan dengan aktivitas yang dilakukan, gampangnya kalau kita makan banyak, aktivitas kita harus banyak/aktif, bila aktivitas kita tidak banyak berarti kita perlu berolah raga untuk menyeimbangkannya. Olahraga sederhana saja, misalnya lari, olahraga di lapangan (menggunakan jasa kontraktor lapangan), atau menggunakan alat olahraga seperti di tempat fitness juga bagus.
berikut ini beberapa tips olahraga yang sehat :
  1. Pemanasan sangat penting. Otot-otot kita harus dipersiapkan sebelumnya. Lakukan selama 5-10 menit dengan aktivitas perlahan.
  2. Frekuensi sangat menentukan, seberapa sering kita berolah raga dalam seminggu, yang paling baik 3-5 kali dan ini harus dilakukan secara teratur.
  3. Intensitas olah raga (besarnya upaya yang dilakukan). Berolah raga harus sampai berkeringat dan bernafas dengan dalam. Jangan sampai timbul rasa tidak nyaman,usahakan denyut jantung meningkat sampai 60-90 % dari normal.
  4. Waktu juga menentukan. Penelitian menunjukkan bila kita melakukan olah raga selama 30 menit akan sama hasilnya dengan olah raga selama 10 menit yang dilakukan 3 kali dengan intensitas yang sama.
  5. Pendinginan jangan disepelekan. Bila kita habis berolahraga berat dan berhenti tiba -tiba, kita dapat mengalami kekakuan otot, merasa lemah, pusing bahkan bisa sampai pingsan. Lakukan pendinginan dengan berjalan atau melakukan peregangan lambat selama 5-10 menit.

Penyakit Karena Kurang Olahraga

  • SAKIT PINGGANG
Sakit pinggang juga bisa disebabkan kurangnya berolahraga. Duduk dengan posisi buruk dan kelemahan otot akan menyebabkan sakit pinggang. Penelitian menunjukkan orang yang kurang berolahraga akan mempunyai otot pinggang yang kaku dan keras.
Empat pakar masing-masing Dr Klauss, Dr Richard Simstoon, Dr M. Thompsin serta Dr Graston membuktikan, sakit pinggang disebabkan oleh kasus otot 80%. Hanya 20% dari kasus tersebut disebabkan oleh masalah lainnya.
  • PENYAKIT JANTUNG
Kurang berolahraga seakan-akan memberikan sumbangan terbesar terhadap penyakit jantung. Dr. Dudey Hite menerangkan, berolahraga secara kontinyu setiap hari seperti berenang, berjalan kaki, bersepeda, joging, aerobik maupun olahraga yang lainnya sangat diperlukan untuk menciptakan tenaga cadangan bagi jantung. Dengan aktivitas tersebut jantung akan sanggup menanggung kelebihan serta ketegangan.
  • Diabetes Melitus
Diabetes melitus (DM) adalah salah satu dari sekian banyak penyakit metabolik yang makin banyak kejadiannya akibat gaya hidup yang kurang sehat. Umur, gaya hidup, kegemukan, etnik, dan negara asal, merupakan berbagai faktor yang memengaruhi timbulnya penyakit ini. Prevalensi diabetes mencapai puncaknya pada golongan umur 60-79 tahun.
  • Hipertensi
Hipertensi adalah penyakit yang terjadi akibat peningkatan tekanan darah yang bisa menyebabkan berbagai komplikasi terhadap beberapa penyakit lain, bahkan penyebab timbulnya penyakit jantung, stroke, dan ginjal. Di seluruh dunia, hipertensi merupakan masalah yang besar dan serius. Di samping karena prevalensinya yang tinggi dan cenderung meningkat di masa yang akan datang, juga karena tingkat keganasannya yang tinggi berupa kecacatan permanen dan kematian mendadak. Hipertensi tidak hanya menyerang di usia tua saja, tetapi remaja juga bisa mengalaminya. Pada masa transisi ini remaja rentan untuk mengalami masalah serta berperilaku risiko tinggi, seperti merokok, minum-minuman berakohol, dan lain-lain. Perilaku-perilku berisiko tersebut merupakan salah satu faktor penyebab hipertensi.
  • Insomnia
Insomnia adalah gejala kelainan dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu. Gejala tersebut biasanya diikuti gangguan fungsional saat bangun. Insomnia sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit atau akibat adanya permasalahan psikologis. Dalam hal ini, bantuan medis atau psikologis akan diperlukan. Salah satu terapi psikologis yang efektif menangani insomnia adalah terapi kognitif. Dalam terapi tersebut, seorang pasien diajari untuk memperbaiki kebiasaan tidur dan menghilangkan asumsi yang kontra-produktif mengenai tidur.
  • Osteoporosis
Osteoporosis atau penyakit keropos tulang adalah salah satu penyakit yang menimpa tulang karena berkurangnya massa  dan kepadatan tulang. Akibat dari osteoporosis adalah tulang-tulang menjadi rapuh dan mudah patah karena kepadatan tulang berkurang. Osteoporosis adalah suatu penyakit yang ditandai dengan adanya kerapuhan tulang dan berkurangnya masa tulang.

Berikut Gejala tubuh Karena Kurang Olahraga

1. Terengah-engah saat naik tangga
Jika terbiasa menumpang lift, coba deh sesekali Anda ‘manjat’ ke kantor dengan menggunakan tangga. Tak perlu tinggi-tinggi, dua lantai saja sudah cukup. Jika baru naik separuh jalan Anda sudah mulai terengah-engah, maka segeralah atur jadwal untuk berolahraga.
Ketika melakukan aktivitas fisik yang berat, denyut nadi bertambah cepat dan kebutuhan tubuh akan oksigen meningkat. Napas yang terengah-engah menandakan tubuh Anda kekurangan oksigen. Rutin berolahraga bermanfaat melancarkan peredaran darah dan menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh.
2. Badan lemas dan lesu berkepanjangan
Perasaan lesu dan lemas yang tak kunjung lenyap bahkan setelah beristirahat, bisa jadi mengindikasikan Anda menderita chronic fatigue syndrome. Salah satu jenis pengobatan yang direkomendasikan oleh para ahli adalah dengan melakukan olahraga. Olahraga akan membantu meningkatkan level oksigen di dalam tubuh serta memproduksi hormon endorfin yang mampu mendatangkan perasaan senang dan sehat.
3. Sering telat mikir
Kegiatan olah fisik memang ampuh membantu melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh, termasuk ke otak. Dengan begitu, otak Anda akan mendapatkan suplai oksigen dan air yang dibutuhkan untuk berfungsi dengan baik. Makanya, peredaran darah yang kurang lancar bisa membuat kerja otak terhambat sehingga Anda memiliki masalah dalam mengakses informasi.
4. Punya masalah tidur
Masalah tidur seperti insomnia seringkali disebabkan oleh gangguan psikis yang mengakibatkan tubuh kesulitan beristirahat. Menurut Shawn Talbott, Ph.D, penulit The Cortisol Connection, olahraga adalah kegiatan yang amat efektif untuk meredakan stres.
5. Bolak-balik terserang flu
Penyakit flu disebabkan oleh virus yang menyerang ketika pertahanan tubuh kita sedang lemah. Untuk menghindarinya, maka sistem imunitas tubuh perlu diperkuat dengan melakukan olahraga. Olahraga teratur berguna memperbaiki fungsi sistem limfatik serta meningkatkan kadar leukosit, sel darah putih yang dalam sistem imunitas tubuh berfungsi memerangi infeksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar